Brigade Pangan merupakan program Kementerian Pertanian yang bertujuan untuk mengelola usaha tani secara terstruktur, terintegrasi, dan berbasis agribisnis pertanian modern. Menindaklanjuti hal tersebut, Kamis (7/11), BPSIP Kalimantan Barat yang diwakili oleh LO Kabupaten Kayong Utara (Trisna Agung Wibowo, SST), didampingi oleh Sanusi, SST, dan Risma Mayora Lamtina Tinambunan, SST melakukan koordinasi Pembentukan Brigade Pangan.

 

Pembentukan Brigade Pangan dilaksanakan di BPP Sukadana Kab. Kayong Utara. Dihadiri oleh Kepala bidang penyuluhan dinas Pertanian dan Pangan kab. Kayong Utara (Bpk Fathul, SP, MP.) Koordinator BPP Sukadana, Penyuluh Pertanian Lapangan, dan Petani Milenial serta calon pengurus Brigade Pangan desa Benawai Agung dan desa Sejahtera.

 

Dalam kesempatan ini, Bapak Trisna menyampaikan gambaran Pembentukan dan Proses Bisnis Brigade Pangan dalam mendukung pertanian modern berbasis Padi di lokasi Oplah dan CSR (Cetak Sawah Rakyat). Luas Oplah di Kab. Kayong Utara 1.552 ha dan ditargetkan membentuk 8 Brigade Pangan yang masing-masing mengelolah lahan oplah +/- 200 ha.

Kelengkapan SK BP Kab. Sekadau membuahkan hasil yg diharapkan oleh semua pihak dengan tersusunnya 8 SK BP Kab. Kayong Utara, sbb :

1. SK BP. Berkah Milenial Desa Harapan Mulia Kec. Sukadana

2. SK. BP. Jaya Agung Desa Benawai Agung Kec. Sukadana

3. SK. BP. Cahaya Palong Desa Sejahtera Kec. Sukadana

4. SK. BP. Prajurit Pangan Milenial Desa Padu Banjar Kec. Simpang Hilir

5. SK. BP. Sergapit Desa Dusun Besar Kec. Pulau Maya

6. SK. BP. Milenial Desa Wonorejo Kec. Seponti

7. SK. BP. Sentra Agrotan Desa Sungai Paduan Kec. Teluk Batang

8. SK. BP. Berkah Milenial Desa Harapan Mulia Kec. Sukadana

 

Melalui pembentukan Brigade Pangan yang melibatkan generasi milenial diharapkan lahan-lahan yang sudah mendapat bantuan kegiatan OPLAH dapat dikelola secara maksimal sehingga terdapat peningkatan IP dan provitas yang akan mendongkrak produktivisas secara nasional serta meningkatkan daya tarik generasi muda milenial untuk berkecimpung dan melakukan regenerasi di dunia pertanian khususnya di Kab. Kayong Utara.