Petani milenial merupakan sumber daya manusia (SDM) unggul, maju dan berdaya saing sebagai penentu kemajuan pertanian masa depan. Dalam hal ini dukungan SDM petani milenial diantaranya kreativitas inovasi dan pemanfaatan teknologi digital akan mewujudkan pertanian modern mandiri berbasis kewirausahaan, produktif dan berkelanjutan.

 

Kamis (26/10), Tim ICARE Kalimantan Barat melakukan pendampingan inisiasi pembentukan korporasi petani milenial yang dilaksanakan di BPP Tebas dihadiri Diskumindag Kabupaten Sambas, Penyuluh BPP Tebas, perwakilan petani milenial kawasan ICARE dari desa Segarau Parit, Pangkalan Kongsi, Sungai Kelambu dan Mensere.

 

Pertemuan diawali penyampaian materi oleh Bapak Syahrul, Aman, SE selaku Kabid Koperasi Diskumindag Kabupaten Sambas tentang pengertian koperasi, prinsip dasar dan syarat pembentukan koperasi serta manajemen koperasi.

 

Dalam kesempatan ini, PIU ICARE Kalimantan Barat M. Zuhran, S.ST, MP melakukan sosialisasi Program ICARE di Kabupaten Sambas yang merupakan program pengembangan kawasan korporasi dan peningkatan rantai nilai komoditas jeruk dan padi yang akan berlangsung selama 5 tahun. Dukungan keberhasilan program ini tidak terlepas dari keterlibatan generasi milenial yang bergerak di sektor pertanian melalui pola kemitraan yang dibangun dalam kawasan ICARE dalam bentuk korporasi. Dalam hal ini peran serta petani milenial nantinya sangat diharapkan sejalan dengan Revolusi Industri 4.0.

 

Di akhir kegiatan dilakukan diskusi tentang pemahaman korporasi petani. Tindak lanjut dari kegiatan ini akan dilakukan pertemuan dan pendampingan pembentukan koperasi petani milenial serta penyusunan rencana bisnisnya.