Pontianak - Sebagai upaya strategis untuk menguatkan sinergi antar instansi dalam mencapai swasembada pangan, Senin (21/7), Kepala Balai, Anjar Suprapto, S.T.P., M.P. didampingi Kasubbag TU, Sri Sunardi, SST., mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Oplah, Cetak Sawah, dan LTT Provinsi Kalimantan Barat. Rapat dilaksanakan di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov Kalbar dan dihadiri SesDitjen TP Dr. A. Musyafak, S.P., M.P., Kabid PSP, Kabidluh, dan Tim Dinas TPH Kalbar, serta Dinas Kab/Kota se-Provinsi Kalbar secara daring melalui zoom meeting.

 

Pembahasan mencakup laporan progres SID dan Kontruksi Oplah 2025, cetak sawah serta capaian LTT hingga pertengahan Juli 2025. Seperti diketahui, berdasarkan Kepmentan 458 Tahun 2025, Kalimantan Barat mendapati target Oplah 2025 seluas 30.188 ha, dan hingga saat ini realisasi SID sudah 95.94% dari kontrak 17.267 ha di Tahap 1 dan selisih sisanya akan segera ditindak lanjut. Sedangkan, progres kontrak dan fisik kontruksi masing-masing mencapai 73.40% dan 63.27%. Untuk Cetak Sawah dengan target 6.100 ha sudah terkonfirmasi luasan sementara melalui CP/CL sebesar 4.215 ha.

 

Dalam hal ini, dibahas terkait permasalahan dilapangan seperti potensi lahan yang belum sesuai dengan ketentuan pelaksanaan program oplah, proses survey cetak sawah yang masih berlangsung dilapangan, serta sistem proses perencanaan dan pengawasan pekerjaan oplah/cetak sawah oleh masing-masing kab/kota di lapangan. Melalui sinergi dalam rapat ini, diharapkan program percepatan oplah, cetak sawah, dan LTT dapat berjalan lebih efektif dan efisien melalui langkah-langkah konkret yang telah dirumuskan sesuai dengan aturan yang berlaku.