Koordinasi Percepatan Perluasan Areal Tanam (PAT) di Kabupaten Melawi
Koordinasi dan ngawalan percepatan Perluasan Areal Tanam serentak dilakukan oleh BPSIP Kalimantan Barat sebagai wujud tugas dan tanggung jawab di kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat, termasuk Kabupaten Melawi yang dimonitor pada hari Kamis (30/05/24).
BPSIP Kalimantan Barat diwakili oleh Ester Justina S, SP berkoordinasi ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Melawi untuk memastikan progres dan realisasi kegiatan PAT, yakni Optimasi Lahan Rawa (OPLAH), pompanisasi, dan padi gogo. Kedatangan Tim BSIP diterima dengan baik oleh M. Syaiful Khair, S.Sos, M.Si (Kepala Dinas). Pada kesempatan yang sama, dilakukan juga diskusi membahas upaya-upaya yg dapat dilakukan untuk menggenjot percepatan PAT di Kabupaten Melawai bersama Martina Wulandari, SP (Petugas Pencatat data) dan Ismed (Analis PSP). Dari diskusi diketahui progres PAT di Kabupaten Melawi antara lain:
1. Oplah dengan target 1.500 ha. SID tersedia dengan target 400 ha, kontrak sudah siap namun menunggu SK PPK baru. Sambil menunggu, Dinas melakukan sosialisasi kepada TNI AD yang akan mengeksekusi di setiap CPCL Oplah. SID baru dengan target 1.100 ha masih menunggu UNNTAN untuk melakukan SID, dengan harapan segera dieksekusi supaya dapat berkontribusi memenuhi target oplah di kabupaten Melawi.
2. Pompa (Untuk Pompa, dari 24 pompa yang disetujui, 11 unit tiba pada tanggal 30 Mei dan akan segera diserahkan kepada CPCL pompa.
3. Target Padi Gogo sejumlah 2.509 ha, diperkirakan akan dieksekusi pada bulan Agustus-September 2024.
Tim kemudian melakukan survey ke salah satu CPCL oplah di Desa Tanjung Lay, Kecamatan Nanga Pinoh. Melalui koordinasi, diharapkan sinergi bersama pemerintah daerah dapat mempercepat progres kegiatan dan realisasi dapat berjalan sesuai harapan.