Pangkalan Kongsi (8/10/24) Rangkaian pendampingan Program Kegiatan ICARE di Kalimantan Barat terus berlanjut. Salah satu progresnya adalah dengan digagasnya pembentukan koperasi di Desa Pangkalan Kongsi, Kecamatan Tebas dengan nama “Sinar Pangkalan Berkah” pada tanggal 8 Oktober 2024 dan sedang dalam proses agar berbadan hukum. Dalam acara tersebut, hadir M.Zuhran, SST, MP (PIU ICARE Kalimantan Barat), Perwakilan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sambas, Perwakilan Camat Tebas, Kepala Desa Pangkalan Kongsi, PPL Desa Pangkalan Kongsi, Site Manager dan Fasilitator Program ICARE serta calon Pengurus Koperasi Sinar Pangkalan Berkah.

 

Mursalin (Kepala Desa Pangkalan Kongsi) dalam sambutannya mengatakan, hadirnya Koperasi Sinar Pangkalan Berkah bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui usaha pertanian yang ada, yang secara langsung membawa dampak yang baik kepada 19 Kelompok Tani di Desa Pangkalan Kongsi.”

 

M. Zuhran, SST, MP selaku PIU ICARE Kalimantan Barat menjelaskan kerangka program ICARE yang ada di Kabupaten Sambas, termasuk desa Pangkalan Kongsi. “Desa Pangkalan Kongsi, merupakan salah satu desa yang termasuk ke dalam Program ICARE Kalimantan Barat, yang terdata oleh tim kami melalui CPCLnya sebanyak 8 kelompok tani, jumlah petaninya sebanyak 383 orang, luas lahan jeruk monokultur 15,24 hektar, monokultur padi seluas 131,24 hektar, dan tumpang sari jeruk-padi seluas 16,60 hektar, sehingga total keseluruhannya 163,08 hektar. Selain itu, di Desa Pangkalan Kongsi juga terdapat demfarm jeruk Program ICARE seluas 2 hektar.” Ungkapnya.

 

Dengan terbentuknya koperasi tersebut, diharapkan dapat membawa manfaat yang lebih baik bagi petani, salah satunya adalah berperan menjembatani petani dalam mengakses input produksi, penyedian modal, penyuluhan dan sebagai wadah untuk menampung dan menjual hasil pertanian para anggota koperasi.